"Jika dulu aku tak menegakkan sumpah untuk sekolah setinggi-tingginya
demi martabat ayahku, aku dapat melihat diriku dengan terang sore ini;
sedang berdiri dengan tubuh hitam kumal, yang kelihatan hanya mataku,
memegang sekop menghadap gunungan timah, mengumpulkan napas, menghela
tenaga, mencedokinya dari pukul delapan pagi sampai magrib, menggantikan
tugas ayahku, yang dulu menggantikan tugas ayahnya. Aku menolak semua
itu! Aku menolak perlakuan buruk nasib kepada ayahku dan kepada kaumku.
Kini Tuhan telah memeluk mimpiku. Atas nama harkat kaumku, martabat
ayahku, kurasakan dalam aliran darahku saat nasib membuktikan sifatnya
yang hakiki bahwa ia akan memihak kepada para pemberani."
Keberanian dan keteguhan hati telah membawa Ikal pada banyak tempat dan
peristiwa. Sudut-sudut dunia telah dia kunjungi demi menemukan A Ling.
Apa pun Ikal lakukan demi perempuan itu. Keberaniannya ditantang ketika
tanda-tanda keberadaan A Ling tampak. Dia tetap mencari, meski
tanda-tanda itu masih samar. Dapatkah keduanya bertemu kembali? Novel
ini menceritakan semua hal tentang Laskar Pelangi, A Ling, Arai,
Lintang, dan beberapa tokoh dalam cerita sebelumnya. Tetap dengan sihir
kata-katanya, Anda akan dibawa Andrea pada kisah yang menakjubkan
sekaligus mengharukan.
Andrea merupakan lulusan program studi master of science di Prancis dan
Inggris. Maryamah Karpov adalah karya pamungkasnya setelah Laskar
Pelangi, Sang Pemimpi, dan Edensor. Melalui tetralogi Laskar Pelangi
kita akan merasakan betapa setiap kalimat yang diciptakan memiliki
kekuatannya sendiri. Oleh karena itu, tetralogi Laskar Pelangi merupakan
koleksi yang amat berharga untuk dimiliki.
0 komentar:
Posting Komentar